Banyak yang percaya bahwa seseorang dapat kehilangan lemak pada perut hanya dengan melakukan sit-up beberapa kali setiap hari. Tapi itu tidak sepenuhnya benar. Kenyataannya, untuk mendapatkan perut yang rata perlu dilakukan kombinasi dari berbagai faktor seperti diet, olahraga, istirahat, hidrasi, dan lainnya.
Nah, berikut adalah rangkaian tips guna mendapatkan perut yang rata, seperti dilansir Times of India, Selasa (23/7/2013):
1. Makan Protein Tanpa Lemak
Yang pertama dan yang terpenting adalah mengerti bahwa protein tanpa lemak
adalah protein dari makanan yang memberikan sedikit lemak atau bahkan tidak ada lemak sama sekali.
Harvard School of Public Health mencatat bahwa sumber protein membantu dalam menjaga lemak jenuh pada tingkat asupan yang sehat. Sumber protein yang didapat dari ayam dan kacang-kacangan bisa membantu Anda mendapat tubuh ramping tanpa timbunan lemak.
Selain itu serat juga sangat penting untuk Anda. Fungsi utama dari serat adalah untuk membersihkan sistem pencernaan. Sebab serat dapat membantu mendorong gerakan usus, dengan demikian dapat membantu detosifikasi tubuh.
Dan yang paling menakjubkan adalah fakta bahwa dengan mengonsumsi serat, tubuh membakar cukup kalori saat melakukan proses pencernaan. Selain itu serat juga mengandung sedikit kalori, sehingga makan banyak serat dari buah maupun salad
dapat membantu perut menjadi lebih rata.
2. Hindari Kalori Padat
Jika Anda ingin mendapatkan perut yang rata, penting untuk menjauhi jus buah berpemanis, alkohol, dan fruit punch. Secara umum, jus buah, alkohol, dan fruit punch adalah kalori padat dan sering mengganggu kadar gula darah dalam tubuh.
Dibanding dijus, buah sangat baik jika dimakan langsung, karena Anda tak akan kehilangan serat naturalnya. Sedangkan jika dijus maka buah kurang memberikan serat yang penting bagi tubuh. Tambahan gula berkonsentrat pada jus juga tidak akan mewujudkan mimpi Anda memiliki perut rata.
3. Olahraga Kardio
Olahraga kardio juga tidak kalah pentingnya untuk mendapatkan perut rata. Semua tipe kardio yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan laju jantung Anda dan menjaganya tetap sama untuk waktu yang lama. Hal ini menyebabkan peningkatan konsumsi oksigen yang menyebabkan hilangnya lemak.
Kehilangan lemak dan membangun stamina sama-sama penting. Jika Anda makan makanan
sehat dan olahraga, kemungkinan untuk mendapatkan perut yang rata akan meningkat.
Air tidak kalah pentingnya dalam proses diet Anda untuk mendapatkan perut yang rata. Air adalah 70 persen bagian dari tubuh kita. Kebanyakan proses metabolisme mengambil air dari dalam tubuh.
Sehingga, ketika kita hidrasi dengan baik tingkat metabolisme tubuh kita naik. Ini berarti bahwa tubuh kita mampu mencerna makanan yang kita makan dengan cara yang tepat. Makanan digunakan untuk membakar kalori yang cukup dibutuhkan oleh tubuh, yang dapat membuat perut rata.
5. Latih Keseimbangan
Menjaga keseimbangan dengan menggunakan bola. Berbaring pada bola dan hembuskan nafas, tarik perut pada posisi stabil. Sekarang angkat lengan kanan Anda ke arah depan dan kaki kiri ke arah belakang. Bernafas dan tahan diri Anda dalam posisi seperti ini untuk 10 detik.
Sementara itu, dengan menggunakan perut dan otot punggung, menjaga bola dan tubuh dalam garis lurus. Ulangi latihan ini sama dengan yang berlawanan. Lakukan satu set 5 di setiap sisi.
6. Lemon Hangat di Pagi Hari
Hal pertama yang harus Anda lakukan setelah Anda terbangun adalah dengan memulai hari Anda dengan segelas lemon hangat diikuti dengan jus buah seperti mint dan ketumbar. Ini akan membantu metabolisme.
Selain itu Anda harus melakukan beberapa aktivitas fisik seperti jalan cepat atau jogging selama minimal 30 menit dengan beberapa latihan berkonsentrasi pada perut.
7. Sarapan Sangatlah Penting
Jangan pernah melewati sarapan, jika Anda ingin kehilangan berat badan. Saat Anda bangun tidur di pagi hari, metabolisme Anda sedang berada dipuncaknya dan jika tidak makan pada pagi hari, metabolisme akan sangat lambat seharian.
8. Lebih Banyak Aktivitas
Meskipun Anda menghabiskan waktu satu jam perhari di dalam gym itu tidak cukup. Cobalah untuk memnafaatkan sisa waktu sebaikmungkin dengan lebih aktif.
Suber : Ashrini Shabiani TS Annisa - detikHealth
0 komentar:
Posting Komentar