TEMPO.CO, Jakarta
- Aktor tampan Ashton Kutcher, tahun lalu, pernah diopname gara-gara
mencoba menjadi fruitarian (diet buah) selama satu bulan. Bukan untuk
alasan kesehatan atau mengurangi berat badan. Ia melakukan hal itu
karena ingin menjiwai perannya dalam film Steve Jobs. Kutcher, selama
satu bulan, mengadopsi pola makan pendiri perusahaan komputer Apple,
yang hanya mengkonsumsi buah. (Baca: Manfaat Fruitarian)
Jobs melakukan diet buah sejak mendirikan Apple pada 1985. Ia melakukannya karena saat itu mulai menjadi penganut Buddha. Sebenarnya dia bisa saja memilih menjadi vegetarian, tapi Jobs menganggap menjadi fruitarian lebih menyehatkan. Namun saat hal itu ditiru oleh Kutcher, dia malah kelenger. "Diet fruitarian bisa menimbulkan masalah akut," kata Kutcher kepada USA Today. "Aku harus dirawat di rumah sakit selama dua hari sebelum pemutaran film itu (biopic Jobs), pankreasku nyaris rusak. Ini pengalaman yang sangat mengerikan."
Dokter spesialis gizi medik Inge Permadi menduga, Kutcher tidak menjalankan fruitarian dengan benar. Menurut Inge, buah-buahan pada dasarnya merupakan makanan yang sangat sehat dan mengandung serat, karbohidrat, vitamin, serta mineral. "Tapi tubuh kita kan juga butuh protein dan zat lainnya yang tidak ada dalam buah-buahan," ujar Inge pada Tempo, Selasa, 4 Februari 2014.
Untuk itu, jika seseorang melakukan diet fruitarian dia harus mencari sumber protein dan lemak nabati. Protein nabati bisa diperoleh dari kacang-kacangan ataupun biji-bijian. »Kalau hanya makan buah-buahan saja, kebutuhan tubuh tidak mungkin terpenuhi,” kata Inge.
Tubuh manusia membutuhkan asupan mikronutrien (nutrisi yang hanya dibutuhkan sedikit oleh tubuh, seperti vitamin dan mineral), dan makronutrien (nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah besar) seperti protein, lemak dan karbohidrat sebagai sumber tenaga. »Pada dasarnya mikronutrien dan makronutrien itu saling melengkapi. Tidak bisa hanya mengonsumsi makronutrien tanpa mikronutrien, begitupun sebaliknya.” Ini menjadi kunci dasar dalam diet agar tak kelenger seperti Aston Kutcher
0 komentar:
Posting Komentar